Tantangan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) Dilihat Dari Sudut Pandang Ketekniksipilan

Tantangan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) Dilihat Dari Sudut Pandang Ketekniksipilan Dok Humas Ket.foto:( Ryan Aziz Fauzi Mahasiswa Teknik Sipil UPS Tegal).

SINARPAGINEWS.COM, TEGAL - Pada tanggal 17 Agustus 2024, kita sebagai warga negara Indonesia akan menyaksikan sejarah baru yaitu pemindahan Ibu Kota Republik Indonesia dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) bersamaan dengan perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79.

Dalam proses pembangunan infrastruktur IKN tentu saja hadir berbagai tantangan yang harus dihadapi Indonesia salah satunya dilihat dari kacamata Teknik Sipil dimana IKN sebagai proyek strategis nasional memerlukan jasa konstruksi dengan skala besar dalam pembangunannya. Oleh karena itu, mahasiswa jurusan Teknik Sipil dari berbagai universitas akan mendapat panggungnya sendiri sebagai lulusan yang nantinya ikut andil dalam proses pembangunan IKN tersebut.

IKN sebagai megaproyek tentunya membutuhkan berbagai ilmu ketekniksipilan dalam menyongsong pembangunan kota dengan konsep smart city. Salah satu teknologi yang digunakan dalam pembangunan IKN yaitu dengan teknologi Building Information Modelling (BIM). Di lansir dari situs berita Ekonomi Bisnis, Teknologi BIM merupakan sistem operasional digital yang mewujudkan karakteristik fisik dan karakter fungsional dari suatu bangunan. Pemanfaatan BIM diklaim dapat mempermudah koordinasi, integrasi, efisiensi, dan pengendalian pelaksanaan konstruksi.

Bukan hanya teknologi digital saja yang diperlukan akan tetapi pengetahuan mengenai struktural bangunan, sistem transportasi, sistem irigasi juga tidak kalah penting menuju pembangunan IKN yang aman, nyaman dan terintergrasi.
Universitas Pancasakti Tegal sebagai salah satu universitas yang menyediakan Program Studi Teknik Sipil bersaing dengan universitas lainnya di seluruh Indonesia dalam membentuk lulusan Teknik Sipil yang berkarakter, kompeten, dan berwawasan luas sehingga bisa turut menyukseskan pembangunan IKN sebagai tenaga ahli konstruksi.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa ilmu ketekniksipilan sangat berpengaruh dalam terwujudnya Ibu Kota Nusantara dan pembangunan infrastruktur kedepannya sehingga akan berdampak pada pembangunan bangsa Indonesia yang merata, bukan lagi pembangunan yang Jawa Sentris melainkan Indonesia Sentris.(***).
OLEH: Ryan Aziz Fauzi
Mahasiswa Teknik Sipil UPS Tegal

Editor: A.Wahidin

Bagikan melalui:

Komentar