SINARPAGINEWS.COM, Tegal - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal melalui Kepala Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPTK), Trisari Novianto, S,STP., M.Si, meminta adanya inovasi dan terobosan untuk kemajuan Koperasi, hal tersebut disampaikan saat diadakannya Pelatihan Pengelolaan Koperasi bagi anggota Koperasi Pegawai Republik Indonesia "Sejahtera" Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal, Sabtu (11/11/2023).
"Adanya Inovasi dan Terobosan dari para pengurus dan anggota diharapkan berujung pada terus meningkatnya partisipasi dan sumbangsih anggota untuk kemajuan Koperasi" ucap M. Ismail Fahmi melalui Kepala Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPTK), Trisari Novianto.
M. Ismail Fahmi juga berharap, dengan adanya pelatihan Koperasi juga akan dapat kembali menyatukan semangat semua anggota dalam rangka menjalankan program kerja yang telah ditetapkan sebelumnya.
"Dengan adanya pelatihan ini, tentunya akan didapatkan pemahaman baru, kebijakan baru dan hal-hal yang terkait dengan perkoperasian dari para narasumber yang sangat berkompeten dalam bidang ini, Tentunya juga ada kiat-kiat serta strategi apa yang perlu dikembangkan atau dilaksanakan oleh para anggota Koperasi KPRI Sejahtera Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal dalam rangka mengelola Koperasi " ucapnya.
Sementara itu dalam laporan panitia, Drs. Royim, M. Pd menyampaikan, diselenggarakannya pendidikan dan pelatihan perkoperasian yang masuk dalam program kerja tahun 2022 merupakan kegiatan penyampaian ilmu perkoperasian serta peningkatan ketrampilan teknis yang dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan oleh Koperasi.
"Sedangkan untuk tujuan diadakan Pendidikan dan Pelatihan Perkoperasian adalah agar anggota Koperasi dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman, kesadaran, keperilakuan, dan keterampilannya dalam beroperasi" ucap Drs. Royim Jauhari, M. Pd.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kota Tegal, M. Rudy Hersetyawan menyampaikan terimakasih kepada Koperasi Sejahtera yang telah melakukan pendidikan dan pelatihan koperasi kepada anggotanya, dirinya juga menyampaikan kriteria koperasi yang sehat.
"Koperasi yang sehat ada beberapa kriteria seperti dapat dipercaya anggota, dapat diterima oleh pasar, bebas dari masalah hukum dan juga harus bertumbuh dan berkelanjutan" ucap M. Rudy Hersetyawan.
Pelatihan ini diisi materi terkait Kebijakan Pemerintah tentang perkoperasian di Kota Tegal oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kota Tegal, M. Rudy Hersetyawan, Manajemen Organisasi Koperasi oleh Denny Anggoro, SE., MM, Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro, Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kota Tegal dan Pembukuan dan Akuntansi Koperasi oleh Narasumber dari PKP-RI Kota Tegal, Budi Susetyo, SE., M.Si., C.Ht.(hid/mam)
Editor: A.Wahidin
