SINARPAGINEWS.COM, TEGAL - Membuka cabangnya yang kedua di Kota Tegal, Warung bebek dan ayam kampung mas Budi menempati lokasi di ruko sebelah barat terminal kota Tegal jalan dr. Wahidin Sudirohusodo Kota Tegal. Satu lokasi sebelumnya yakni di jalan sultan agung Kota Tegal. Kesemuanya merupakan frenchise.
Ditemui saat launching warung bebek dan ayam kampung mas Budi, Jumat (3/3), selaku owner Sumarossul mengatakan, usaha ini merupakan frenchise. Dimana, dikota Tegal ada dua lokasi. Disini kata dia, pengunjung Bisa memilih menu ayam kampung dan bebek dengan berbagai macam sambel yang sudah tersedia.
" Mudah mudahan investasi saya bersama mas Budi Bisa lancar, berkah dan bisa berkembang," katanya.
Yang menarik dari menu yang disajikan yakni daging ayam maupun bebek Bisa terasa empuk hingga tulangnya pun kriuk bisa dimakan. Tentunya dengan rasa yang khas yakni gurih dan ukuran daging yang besar.
selain menawarkan menu bebek dan ayam goreng, juga ada menu Burung Malon atau Burung Puyuh, Lele goreng dan telur ceplok hingga ada tahu, tempe juga Pete.
Spesialnya lagi dari warung ini adalah, nasi, lalapan dan sambalnya, bisa mengambil sendiri alias prasmanan.
Rekomendet bagi pecita rasa pedas.Yang tak kalah spesial, olahan bebek atau seluruh menu yang disajikan semuanya berukuran jumbo.
Sementara itu manager quality control Hanif menambahkan, Jika umumnya, satu ekor bebek atau ayam itu dibagi dalam 4 potongan. Di warung mas Budi ini, satu ekornya hanya dibagi dua bagian saja.
Jadi, misal pesan bebek goreng, pengunjung akan dapat bagian dada hingga pahanya.Soal harga, tak perlu khawatir.
Untuk separoh bebek utuh saja dibandrol dengan harga Rp 33 ribu.Warung ini, buka mulai pukul 10.00-22.00 WIB.
Pembukaan warung ini merupakan cabang yang ke 91 di seluruh Indonesia. Kami mentargetkan hingga akhir 2023 nanti bisa mencapai 210 outlet.(hid/SPN).
Editor: Ahmad Wahidin