SINARPAGINEWS.COM, TEGAL - Bumi Perkemahan BAHARI Kota Tegal, menjadi saksi sejarah, dilantiknya 1.466 Pramuka Garuda dari golongan Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega, Senin (20/3/2023).
Dibalik kegiatan kepramukaan tersebut, ada sosok pembina dari beberapa Honorer Penjaga SD yang turut berperan dan terjun langsung ke Dunia Kepramukaan di Wilayah Binaannya demi turut serta mencerdaskan dan memandirikan Siswa-siswi melalui Gerakan Pramuka.
Walaupun masih berstatus Honorer, dan belum adanya kesempatan Regulasi dari Pemerintah Pusat, tak menyurutkan langkah dan perjuangannya untuk selalu berperan aktif dalam kepramukaan dengan harapan siswa-siswi anak didik di Sekolahannya dapat lebih baik, cerdas dan mandiri sebagai generasi penerus Pramuka.
" Dari kecil suka dengan Pramuka, belum lagi Ketua Forum Penjaga SD Kota Tegal sebelumnya juga salah satu pendiri dan pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Tegal. Alkhamdulillah, berkat dukungan juga dari Kepala Sekolah beserta Guru Pendidiknya, saya diberi kesempatan untuk dapat membangun kecerdasan anak didiknya melalui Pelatihan Kepramukaan," kata Herlambang, Penjaga SDN Debong Kidul.
Tak hanya Herlambang, penjaga dari sekolah lainpun sudah mulai tergerak untuk mengikuti pelatihan kepramukaan, baik yqng diselenggarakan oleh Kwartir Ranting hingga Kwartir Cabang. Salah satunya mengikuti Pendidikan Pelatihan Kepramukaan Mahir Dasar ( KMD ) ataupun Kursus Mahir Lanjutan (KML).
Dengan harapan, Kota Tegal dapat mencetak anak didiknya menjadi lebih cerdas, kreatif dan mandiri melalui Kegiatan Kepramukaan.
Menurut Kamabigus SDN Debong Kidul, Cahyani S.Pd SD mengatakan Pramuka sudah masuk menjadi salah satu Pelajaran tambahan yang tercatat di Buku Raport Siswa. Sehingga, perlu adanya perhatian khusus dan pembelajaran kemandirian siswa.
Salah satunya dengan Kegiatan Kepramukaan. Dimana dengan Kepramukaan, selain siswa dapat berprestasi, siswa juga mengembangkan bakat dan menjadi lebih mandiri melalui Kepramukaan.
Pasca selesai dicabutnya PPKM dan Wabah Covid 19, kini Kepramukaan mulai berjalan kembali dan diminati lebih banyak peserta di Kalangan Pendidikan. Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan.siswa juga dapat mengembangkan bakat dan menjadi lebih mandiri melalui Kepramukaan.(hid/SPN).
Editor: Ahmad Wahidin
