SINARPAGINEWS.COM, KAB.MAJALENGKA - Bertempat didepan kantor DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jum'at, 27/9/2024.Sebelumnya viral di sosial media dugaan kampanye terselubung yang dilakukan paslon 01 disalah satu rumah sakit plat merah yang berada di Jalan Kesehatan Kabupaten Majalengka.

Hal ini menimbulkan reaksi beragam dari para netizen, akhirnya video yang di unggah akun tiktok @hade_192 ,beberapa hari yang lalu dibanjiri komentar dari netizen.

Akun @Ubed Dosol mengomentari video tersebut dengan cuitan " Emang boleh kampanye di RS?? Gaaaas pokonmah laaah @BawasluMajalengka boleh ga?? (Sambil dibubuhi emot ketawa).Diikuti juga dengan akun lain yang bernama @IR memberikan komentar yang sedikit pedas, "Keur aya ka hayang we kieu teh, kamari kamari kamana"

Menanggapi dugaan black campaign yang dilakukan paslon 01 , H.Karna Sobahi sebagi calon Bupati dari paslon 02 merespon hal tersebut dengan nada santai, " Yaa tidak boleh atuh kampanye di rumah sakitmah, nengok aja nengok orang sakit aja baik-baik jangan kampanye" Ucap Karna Sobahi di depan awak media.

Karna Sobahi berharap pemimpin yang lahir di pilkada Majalengka ini adalah pemimpin yang baik,seperti halnya ketika beliau mengutarakan pidatonya di kantor KPU pada momen pengundian nomor urut pilkada 2024 beberapa hari yang lalu, bahkan beliau mengucapkan pemimpin yang langkung sae.

Lebih lanjut Karna Sobahi menambahkan, "Untuk menjadi pemimpin yang baik makanya prosesnya harus baik juga lah , dibalik pilkada sekarang kan lebih baik kita kan aman-aman dan nyaman saja gak sehebat sekarang, main intimidasi, main tekan, main menakut-nakuti, mau apa sih sebetulnya.

Jadi pemimpin cuman segitu-gitunya ,jadi saya berharap, mari cari suara yang baik kepada masyarakat jangan membohongi rakyat,jangan membodohi rakyat dan jangan mengintimidasi rakyat" Tutur Karna.(Yudhistira)

Editor: Red