RSAU dr. Salamun Kota Bandung Terkesan Kumuh Butuh Suntikan Dana

TNI/Polri - Sabtu, 10 April 2021

210410063451-rsau-.jpeg

Foto : Asep Ruslan

Zona Integritas di RSAU dr. Salamun kota Bandung (Foto: Lelysa)

SINAR PAGI NEWS, KOTA BANDUNG - Pada hari Jumat 9 April 2021 untuk yang ke dua kalinya saya berkunjung ke Rumah Sakit Angkatan Udara (RSAU) dr. M. Salamun di Jl. Raya Ciumbeulit No. 203 Bandung, dalam rangka berobat ke dr. gigi sesuai rujukan dari puskesmas Cibiru, yang pada waktu itu tidak ada pilihan lain karena semua RS rujukan BPJS untuk kesehatan Gigi penuh.

“Saya berfikir RS yang dikelola di bawah TNI ini akan jauh lebih baik dari segi pelayanannya, karena image masyarakat bersama TNI semua akan beres, seperti TNI masuk Desa, disetiap desa/kelurahan ada Bhabinkamtibmas yang selalu Siap mengamankan masyarakat Desa, Citarum Harum bersama TNI bisa teratasi dengan gugus tugasnya,” kata Eneng (salah seorang pasein yang namanya disamarkan oleh redaksi) saat berbincang dengan Sinarpaginews, Jumat (9/4/2021).

Dirinya sangat menyayangkan ketika RSAU dr. Salamun yang menjadi tempat pelayanan umum bagi masyarakat terkesan kumuh.

“RSAU dr. Salamun yang menjadi tempat pelayanan umum tapi masih terkesan kumuh, sementara RS lain yang berada di Bandung berlomba untuk mempercantik penampilan demi kenyamanan dan kesehatan pasien nya. Tapi tidak di RSAU dr. Salamun? Hal ini menjadi tanda tanya besar buat saya,” tambahnya.

Menurut Eneng, RSAU dr. Salamun dengan pengunjung yang rata-rata lebih dari 50 orang pasien per hari, seharusnya memiliki toilet minimal 5, tetapi saat ini di ruang tunggu pasien hanya satu toilet untuk putri dan satu toilet untuk putra, yang didalamnya ada 3 kamar kecil, yang seharusnya bisa memenuhi kebutuhan pasien dan pengunjung yang berobat. Akan tetapi toilet yang ada tersebut semuanya rusak bahkan air tidak mengalir, dan kotoran dimana-mana, kenapa bisa terjadi seperti ini, bagaimana mungkin RS yang seharusnya bersih, wangi ini malah tidak beda dengan toilet di terminal atau di tempat umum yang tidak terawat.

Toilet dalam perbaikan di RSAU dr. Salamun kota Bandung (Foto: Lelysa)

Sementara spanduk besar di luar terpangpang dengan tulisan "SELAMAT DATANG DI ZONA INTEGRITAS MENUJU DAERAH BEBAS DARI KORUPSI (WBK) dan WILAYAH BIROKRASI BERSIH DAN MELAYANI (WBBM)”.

“Lantas kemana anggaran yang dikeluarkan untuk pembangunan RSAU dr. Salamun tersebut? Bagaimana bisa sehat jika kebersihan nya saja tidak diterapkan...?,” pungkasnya. (Lelysa/Sinarpaginews)

 

Penulis/Pewarta: Asep Ruslan
Editor: Asep Ruslan
© sinarpaginews.com 2021