Semakin Keren, Kerajinan Arguci WBP LPP Martapura Disulap menjadi Payung Penyambutan

 Arguci karya warga binaan Lapas Perempuan Martapura disulap menjadi payung penyambutan tamu istimewa oleh salah satu toko pengrajin rebana. Bertempat di Jl A. Yani Martapura, Toko Pengrajin Rebana Ibnu Rasyid membuat payung penyambutan tamu istimewa dengan menggunakan bahan dasar arguci karya warga binaan Lapas Perempuan Martapura.

Kasi Giatja, Rose Mery mengucapkan terimakasih atas dukungan dari Ibnu Rasyid selaku pemilik dari toko tersebut. “Terimakasih karena telah mempercayakan warga binaan untuk mengolah arguci, serta membuat payung penyambutan yang semakin memperindah karya warga binaan,” tutur Rose Mery.

Kepala Lapas Perempuan Martapura memberikan apresiasi untuk segala pihak yang telah memberikan dukungan untuk karya warga binaan pemasyarakatan. “Apresiasi untuk pengrajin yang telah memberikan dukungan untuk karya-karya warga binaan, seperti pembuatan payung penyambutan tamu istimewa dari arguci yang dibuat oleh warga binaan. Dukungan ini tentu saja semakin memberikan semangat dan motivasi untuk petugas maupun warga binaan dalam menciptakan karya,” pungkasnya.

Warna Permata, brand dari Lapas Perempuan Martapura dengan akronim Warga Binaan Lapas Perempuan Martapura memiliki beragak kerajinan seperti arguci, sasirangan, sasirangan bordir dan akan terus berkembang demi menciptakan karya yang menarik dan memiliki nilai jual.