SINARPAGINEWS.COM, MARTAPURA - Lapas Perempuan Martapura merasa berbangga hati karena salah satu mantan warga binaan mengembangkan usaha secara mandiri setelah kembali ke masyarakat. Usaha yang dikembangkan adalah usaha jasa membordir oleh saudari MM. Saudari MM selama menjalani pembinaan di Lapas Perempuan Martapura berkesempatan untuk mengikuti pembinaan kemandirian dan pelatihan bordir bersertifikat. Pelatihan bordir bersertifikat ini merupakan program Lapas Perempuan Martapura bekerjasama dengan LPK Melati,
Saudari MM mengucapkan terimakasih kepada Lapas Perempuan Martapura serta LPK Melati yang telah membinanya selama di dalam Lapas. "Terimakasih atas segala ilmu, serta beragam pengalaman yang diberikan selama menjalani pembinaan di Lapas. Berkat usaha ini, saya mampu mengaplikasikan ilmu selama berada di Lapas, serta mampu perekonomian keluarga dari hasil membordir," tutur MM.
Kasi Giatja, Rose Mery mengungkapkan rasa syukur dan bangga karena warga binaan yang kembali dari masyarakat tidak berhenti untuk berkarya. "Dukungan untuk mantan warga binaan yang tidak menyerah, menyadari kesalahan dan mau berubah ke jalan yang benar dan berani mengembangkan usaha sendiri. Sangat senang rasanya, karena hasil binaan dan pelatihan benar-benar diimplementasikan oleh warga binaan saat kembali ke masyarakat," ungkap Rose Mery.
Kepala Lapas Perempuan Martapura, Dr Lilis Yuaningsih, S.E., S.H., M.Si menuturkan bahwa Lapas Perempuan Martapura akan terus berjuang dan berinovasi untuk mengembangkan kemampuan dan potensi warga binaan. "Untuk program tahun 2023, saat ini sudah berjalan dua pelatihan yaitu pelatihan bordir bekerja sama dengan LPK Melati, serta pelatihan pembuatan garnish bekerja sama dengan LPK Marlina. Semoga semakin banyak mantan warga binaan yang telah kembali ke masyarakat yang menerapkan hasil dari binaan dan pelatihan sebagai bekal untuk berusaha secara mandiri," pungkas Kalapas.
Dr Lilis Yuaningsih menambahkan harapan semoga para mantan warga binaan selalu dimudahkan dan dilancarkan dalam menjalankan dan mengembangkan usaha. "Semoga selalu dilindungi oleh Allah agar tidak mengulagi kesalahan yang sama, mencari rezeki dengan cara yang halal dan menjadi pribadi yang jauh lebih baik lagi dan membanggakan keluarga," tutup Kalapas.
Editor: Red
