KPU Majalengka Pastikan Hak Difabel Aman pada Pilkada serentak 2024

KPU Majalengka Pastikan Hak Difabel Aman pada Pilkada serentak 2024 Dok SPN


MAJALENGKA - MAJALENGKA, -Kegiatan sosialisasi Pilkada Majalengka 2024 kepada penyandang difabel diadakan untuk memastikan bahwa semua warga, termasuk penyandang difabel, dapat berpartisipasi dalam proses demokrasi. Acara tersebut berlangsung di Ballroom Hotel Fitra pada Jum'at 04/10/2024, yang dihadiri oleh puluhan penyandang difabel. Sosialisasi ini penting untuk memberikan pemahaman mengenai hak suara serta proses pemilihan kepada penyandang difabel


Keberadaan penyandang difabel dalam sosialisasi ini sangat signifikan, karena mereka memberikan masukan langsung mengenai pengalaman mereka dalam pemilu sebelumnya. Partisipasi ini juga menunjukkan bahwa mereka ingin terlibat aktif dalam proses demokrasi. Dengan adanya acara ini, diharapkan akan ada peningkatan aksesibilitas bagi penyandang difabel dalam setiap tahapan pemilihan.
Masukan Penting dari Penyandang Difabel


Kebutuhan penerjemah bahasa isyarat (PBI) untuk membantu penyandang tuna rungu memahami informasi yang disampaikan.
Permintaan agar KPU Kabupaten Majalengka memberikan prioritas bagi penyandang difabel saat memberikan hak suaranya di TPS.
Keberatan terhadap waktu pencoblosan yang terbatas, dimana penyandang difabel merasa terburu-buru saat mencoblos.


Ketua KPU Kabupaten Majalengka, Teguh Fajar Putra Utama, menanggapi serius masukan dari penyandang difabel. Beliau berkomitmen untuk mengakomodasi saran yang diterima dalam sosialisasi tersebut. Selain itu, KPU juga menjamin keberadaan pendamping bagi penyandang difabel di TPS untuk membantu mereka dalam memberikan suara.


Rencana KPU untuk Debat Kandidat Pilkada Majalengka 2024 dan Penerapan JBI
KPU Kabupaten Majalengka juga merencanakan untuk menyiapkan JBI (Juru Bicara Inti) pada debat kandidat Pilkada 2024. Hal ini bertujuan agar informasi dapat tersampaikan dengan baik kepada teman-teman tuna rungu. Dengan langkah ini, diharapkan partisipasi penyandang difabel dalam pemilu semakin meningkat dan berimbang.(Yudhistira)

Editor: Red

Bagikan melalui:

Komentar

?>