SINARPAGINEWS.COM CINA – Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina mengatakan Beijing terkait masalah Palestina, secara kontinu mendukung kekhawatiran legal dan sikap adil negara-negara Islam serta Arab.
Mao Ning, Senin (10/3/2025) mengatakan, “Pemerintahan di Gaza, pasca-perang harus berkomitmen pada prinsip ‘Orang Palestina Memerintah Palestina’.”
Dikutip surat kabar Global Times, Jubir Kemlu Cina menambahkan, “Kondisi Gaza, pasca-perang harus memberi kesempatan kepada rakyat Palestina, untuk merekonstruksi rumah-rumah mereka di tanah airnya sendiri.”
Pada saat yang sama, Mao Ning, mengumumkan dukungan Cina, atas sikap negara-negara Islam terkait Gaza dan menuturkan, “Cina, akan melanjutkan kerja sama dengan masyarakat internasional untuk membantu upaya ini.”
Di sisi lain, Lin Jian, Diplomat Cina, terkait proyek Presiden Amerika Serikat Donald Trump, untuk memindahkan paksa warga Gaza, ke negara lain dengan dalih rekonstruksi mengatakan, Beijing menentang segala bentuk pemindahan paksa warga Jalur Gaza.
Gaza Milik Rakyat Palestina
Anggota Biro Politik Komite Pusat Partai Komunis Cina, yang juga Menlu Cina, Wang Yi, Jumat lalu dalam konferensi pers di pertemuan tahunan Kongres Rakyat Nasional mengatakan, Gaza adalah milik rakyat Palestina dan bagian tak terpisahkan dari wilayah Palestina. Setiap operasi untuk mengubah paksa posisi Gaza, akan menciptakan ketidakamanan dan kekacauan baru.
Wang Yi, menjelaskan bahwa masalah Palestina, selalu menjadi inti masalah Asia Barat. Menurutnya, Cina, mendukung tegas akses masyarakat Asia Barat, atas keadilan, perdamaian dan kemajuan. (PH)