Komunitas Mobil Listrik Wuling Mengunjungi Concept Car ‘Light of ASEAN’ di IIMS 2025

Otomotif396 Dilihat

SINARPAGINEWS.COM, JAKARTA – Wuling Motors (Wuling) mengajak tiga komunitas resmi kendaraan listriknya untuk mengunjungi booth Wuling dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 pada Sabtu, 15 Februari. Pada kesempatan ini, Wuling bersama Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI), Wuling BinguoEV Indonesia Community (WBiC), dan Wuling EV Indonesia Cloud (WEVIC) berkesempatan untuk melihat lebih dekat mobil konsep Light of ASEAN yang dipamerkan di booth Wuling, Hall D, booth D2, JIEXPO Kemayoran.

Kunjungan ini menjadi momen istimewa bagi anggota komunitas resmi Wuling untuk menyaksikan langsung Light of ASEAN, sebuah mobil konsep yang mencerminkan visi global Wuling dalam menghadirkan kendaraan ramah lingkungan yang fokus pada pasar ASEAN. Salah satu elemen yang menarik perhatian komunitas adalah desain pintu unik pada Light of ASEAN.

Rachmat Dwibiyanthoro, Ketua Chapter WEVI Jakarta, mengungkapkan kekagumannya terhadap desain pintu Light of ASEAN yang membuka ke atas. “Pas pintunya kebuka ke atas, itu wow! Bikin orang pasti pada nengok. Ternyata Wuling bisa juga ya bikin mobil konsep keren kaya gini,” ujarnya.

Selain pintu dengan model sayap camar, para anggota komunitas juga terpukau dengan interior futuristik Light of ASEAN yang menggunakan teknologi ‘Zero Gravity Dual Mode Cabin’. Desain kursi depan yang terlihat melayang, seakan tidak menyentuh lantai, memberikan kesan futuristik dan nyaman. Meskipun begitu, kursi tetap stabil berkat sistem hidrolik. Keunggulan lainnya adalah pembagian ruang pengemudi dan penumpang yang lebih nyaman dan fungsional, memberikan pengalaman kabin masa depan yang lebih baik.

Billy John, Sekjen WBiC, menambahkan, “Kabinnya futuristik banget. Kursi depannya seakan-akan melayang. Bener-bener serasa lagi mengintip masa depan.”

Inovasi lainnya pada Light of ASEAN adalah penerapan teknologi Ultra-Low Aerodynamic Drag, yang memungkinkan hambatan angin mobil ini sangat rendah, hanya 0.18Cd. Teknologi ini tak hanya meningkatkan efisiensi energi kendaraan, tetapi juga mengoptimalkan performa, terutama saat berkendara di jalan.

Dari sisi eksterior, anggota komunitas juga mengagumi desain keseluruhan mobil konsep ini. Light of ASEAN menampilkan garis-garis aerodinamis yang tegas dan modern, memberikan kesan dinamis dan berkarakter. Bagian depan mobil menggunakan desain cross-star cone dengan lampu LED ramping yang terlihat tajam dan canggih, sementara bagian belakang dilengkapi dengan sayap yang melayang untuk meningkatkan stabilitas dan aerodinamika.

“Eksteriornya keren banget, beda dari yang lain. Bagian depannya punya karakter kuat dan selaras dengan desain buritan belakang. Harus banget masuk ke bucket list untuk melihat mobil konsep ini secara langsung di booth Wuling,” ungkap Anton, Ketua Umum WEVIC.

Sebagai informasi tambahan, Light of ASEAN pertama kali diperkenalkan di Pameran Ekonomi ASEAN ke-21 di Nanning, China pada 24 September 2024. IIMS 2025 menjadi kesempatan pertama bagi publik Indonesia untuk melihat langsung mobil konsep ini. Light of ASEAN dirancang sebagai wujud inovasi kendaraan yang mengutamakan performa dan efisiensi energi.

Pengunjung dapat melihat Light of ASEAN secara langsung di pameran otomotif IIMS 2025, yang berlangsung dari 13 hingga 23 Februari 2025.