Pilot Tempur Israel Mengancam akan Mogok Kerja

Dunia44 Dilihat

SINARPAGINEWS.COM, ISRAEL – Dilansir dari laman pars today, Puluhan pilot Angkatan Udara Israel mengancam akan berhenti dari pekerjaan mereka, jika tahanan Israel tidak dikembalikan dari Jalur Gaza.

Para pilot ini menuntut pengembalian tawanan Israel, bahkan jika harus melakukan penghentian perang sekalipun.

Para pilot Israel mengumumkan bahwa melanjutkan perang hanya untuk kepentingan politik pribadi dan terbatas serta tidak berkontribusi pada keamanan.

Menurut mereka, melanjutkan perang hanya akan memakan lebih banyak korban sipil dan militer serta melemahkan pasukan cadangan Israel.

Tentara Israel melanjutkan agresi militernya terhadap Jalur Gaza pada Selasa pagi, 18 Maret, yang melanggar ketentuan gencatan senjata.

Menurut laporan terbaru dari Kementerian Kesehatan Palestina, gelombang agresi militer baru Israel sejauh ini telah mengakibatkan 1.449 warga Palestina gugur dan melukai 3.647 lainnya.

Dimulainya kembali agresi rezim Zionis telah disambut dengan gelombang kecaman global.

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, jumlah total korban jiwa sejak dimulainya serangan rezim Israel di Gaza pada 7 Oktober 2023 telah mencapai lebih dari 50.800 orang, dan lebih dari 115.680 orang terluka.

Data statistik yang mencerminkan dimensi bencana agresi militer ini dan meningkatnya krisis kemanusiaan di Gaza.(PH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *