Serikat Nelayan Cumi Desa Ilir Kandanghaur Indramayu Dikukuhkan

Ekonomi195 Dilihat

SINARPAGINEWS.COM, INDRAMAYU – Ratusan masyarakat nelayan terdiri dari Juragan dan Tekong nelayan cumi di Desa Ilir Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu menggelar deklarasi sekaligus pengukuhan pengurus Serikat Nelayan Cumi (SNC), bertempat di KUD Mina Sumber Mas Jl. TPI No. 3 RT 003 RW 008 Desa Ilir Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu, Rabu, (15/01/2025).

Agenda ini dirangkaikan dengan dialog antara Juragan, tekong dan nelayan setempat, yang berkaitan dengan beberapa kebijakan Pemerintah dengan nelayan saat ini.

Deklarasi dan pengukuhan ini diikuti oleh perwakilan Juragan dan tekong, perwakilan pengurus KUD Mina Sumber Mas. Koordinator umum Front Nelayan Bersatu (FNB) sekaligus Ketua Umum Gerakan Nelayan Pantura (GNP), Kajidin. Kuwu Desa Ilir,Tato Hartoyo, SE. dan ratusan nelayan setempat.

Kuwu Desa Ilir,Tato Hartoyo, SE. mengapresiasi para juragan dan tekong serta para tokoh nelayan yang telah menginisiasi terbentuknya organisasi serikat nelayan cumi.

“Harapannya, dengan keberadaan organisasi ini, kedepan nelayan dapat terus bersama bersatu membangun sektor kelautan dan perikanan untuk kesejahteraan masyarakat khususnya di desa ilir.”ujarnya.

Sekretaris Jenderal SNC, H. Wandi mengatakan berawal banyaknya persoalan yang dihadapi oleh nelayan atau pelaku usaha kapal perikanan tangkap cumi, sehingga perlu adanya wadah organisasi guna menampung aspirasi dan keluhan nelayan termasuk dalam menanggapi kebijakan pemerintah selama ini.

“Sebelumnya kita sudah bentuk komunikasi grup WA, dan memiliki nama organisasi Juragan dan tekong, dan dihari ini kita bersatu dalam wadah organisasi serikat nelayan cumi (SNC), disini tentunya kita bentuk persatuan untuk keberlangsungan bersama.”Jelasnya.

Pihaknya meminta semangat dan kebanggaan menjadi nelayan dan keluarga nelayan tidak boleh luntur oleh karena suatu kondisi yang sulit bagi pekerjaan nelayan. Karena, menjadi nelayan adalah pekerjaan mulia, segalanya harus diperjuangkan termasuk dengan banyaknya aturan yang dinilai masih belum memihak nelayan.

“banyak masalah yang diterima nelayan, termasuk tentang undang – undang penangkapan ikan terukur, dari mulai PNBP, terakhir terkait dengan VMS, kita merasa belum siap atas kebijakan ini. Maka inilah pentingnya kita membuat suatu wadah suatu kekuatan bahwa kita nelayan harus bersatu,memperjuangkan kesejahteraan nelayan kita.” katanya.

Sementara itu, menyikapi berbagai keluhan yang disampaikan dalam dialog tersebut, Ketua umum GNP, Kajidin mengatakan, kedepan agar nelayan di Desa Ilir benar benar dapat merasaka kesejahteraan ada kepedulian dari segi pembangunan maupun pengelolaan muaranya.

“Nelayan jangan hanya ketika dibutuhkan untuk kekuatan politik baru dicari, tapi saat membuat kebijakan kurang berpihak pada nelayan, mangga nanti pengurus bersama sama untuk berkoordinasi dengan pihak terkait.”ujarnya.

Menurut dia, berkaitan dengan persoalan yang dirasakan oleh nelayan saat ini diantaranya, keluhan mengenai pengurusan dokumen, dan kebijakan pemerintah lainnya adalah sama dengan apa yang dirasakan oleh nelayan lainnya, untuk itu diharapkan dengan adanya organisasi tersebut dapat mewadahi berbagai keluhan dan persoalan yang dirasakan oleh seluruh anggotanya.

“terkait dengan persoalan nelayan cumi saat ini nanti, pengurus SNC kita akan bersama sama berkoordinasi dengan pemangku kebijakan, semoga nanti ada kabar baiknya. Terpenting jangan lupa untuk terus membuka ruang diskusi atau komunikasi antar nelayan dan pemerintah baik pada tingkat daerah maupun pusat.”jelasnya.

Ruang itu, kata Kajidin, hanya dapat diwujudkan secara efektif jika semua komponen kekuatan nelayan terorganisir secara baik dalam suatu organisasi berbasis nelayan ini.

 

Berikut struktur pengurus organisasi Serikat Nelayan Cumi (SNC) Desa Ilir Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Inramayu :

Ketua : Roedy

Wakil Ketua : Ramadi

Sekretaris Jenderal : H Wandi

Bendahara I : Sukira

Bendahara II : Warmin

Bid. Advokasi : Tedy

Div. Pendidikan : Udin

Satgas : Datim

Humas : Maman

Pembina : Kajidin

Penasehat : Kuwu Tato

 

Dan Berikut teks Deklarasi Serikat Nelayan Cumi.

Kami, Nelayan cumi Indramayu yang tergabung dalam wadah perjuangan Serikat Nelayan Cumi semangat bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa bahwa kita, Bangsa Indonesia, dikaruniai sebuah negara kesatuan Republik Indonesia sebagai benua Maritim yang besar dan kaya akan sumber Daya Kelautan dengan ini menyatakan ;

  1. Pertama, bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila adalah ideologi dasar kami, Undang Undang Dasar 1945, dan Bhineka Tunggal Ika adalah harga mati.
  2. Kedua, kami Serikat Neayan Cumi, bertekad untuk mengembalikan Kejayaan Bangsa Indonesia di Lautan sebagai Bangsa Bahari yang besar, kuat, sejahtera.
  3. Tiga, bahwa laut adalah harapan dan masa depan bangsa yang menyimpan sumberdaya alam yang melimpah. Oleh karena itu, kami meminta kepada semua pihak untuk mengelola laut secara baik dan profesional, serta menjaga kelestariannya untuk kesejahteraan Indonesia saat ini dan untuk anak cucu dimasa mendatang.
  4. Empat, kami Serikat Nelayan Cumi, meminta kepada pemerintah setiap pengambilan keputusan yang berkaitan dengan nelayan, harus melalui kajian dan berdialog dengan perwakilan kaum nelayan.
  5. Lima, kami serikat nelayan cumi adalah wadah perjuangan kaum nelayan yang akan terus berjuang dan bersinergi dengan Pemerintah dan Lembaga Non Pemerintah untuk membangun dan mengembangkan Sektor Kelautan dan Perikanan berdasarkan Kedaulatan, kesejahteraan, dan Kelestarian.(***)