SINARPAGINEWS.COM, JAKARTA –
– Kuasa hukum sekaligus aktivis, Deolipa Yumara, ikut angkat bicara terkait polemik dugaan perselingkuhan antara mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Lisa Mariana. Dalam keterangannya, Deolipa menyatakan bahwa kunci utama dari kontroversi ini adalah pembuktian status anak yang diklaim Lisa sebagai darah daging Ridwan Kamil.
“Yang kita tahu, tinggal persoalannya adalah ini anak siapa. Apakah dari hasil perselingkuhan? Apakah anak Ridwan Kamil atau bukan? Itu yang sekarang jadi fokus,” ujar Deolipa saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta- Selatan. (07/4).
Menurutnya, Lisa Mariana memiliki keyakinan kuat sebagai seorang ibu bahwa anak yang bersamanya adalah hasil dari hubungan dengan Ridwan Kamil. Ia menekankan bahwa keyakinan perempuan tak bisa disepelekan, bahkan jika latar belakang Lisa diperdebatkan publik.
“Dia seorang wanita, nalurinya bermain. Dia yakin ini anak dari Ridwan Kamil,” kata Deolipa.
Deolipa juga menyebut bahwa Ridwan Kamil sempat berada dalam keraguan soal status anak tersebut. Namun demikian, ia menilai pria yang akrab disapa Kang Emil itu tetap bertanggung jawab dengan memberikan nafkah terhadap anak yang diklaim Lisa.
Terkait langkah hukum, Deolipa menegaskan bahwa apabila Ridwan Kamil merasa nama baiknya dicemarkan dan hendak membawa kasus ini ke jalur kepolisian, maka tes DNA menjadi elemen vital yang harus dilakukan.
“Kalau dilaporkan ke polisi karena pencemaran nama baik, otomatis ujungnya adalah pembuktian lewat tes DNA. Kalau tidak terbukti anaknya, barulah bisa disebut pencemaran nama baik,” jelasnya.
Ia juga menyoroti bagaimana Lisa Mariana menggunakan media sosial sebagai alat perjuangan. “Dia gunakan media sosial untuk mencari keadilan secara sosial. Tapi kalau tidak direspons oleh Ridwan Kamil, ini bisa jadi bumerang,” ujarnya.
Sebagai penutup, Deolipa memberikan saran langsung kepada Ridwan Kamil.
“Kalau memang yakin itu bukan anaknya, ya tinggal dibuktikan lewat tes DNA. Tapi kalau terbukti, sebagai pria harus bertanggung jawab,” tegas Deolipa.
