SINARPAGINEWS.COM, KAB SEMARANG – (23/11) – Anggota DPR/MPR RI Dapil Jateng 1, Dr. H. Muh. Haris, M.Si menggelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Sabtu (23/11) di Qur’an Center Komplek Pesantren Nurul Islam Kabupaten Semarang. Peserta dalam kegiatan kali ini merupakan ratusan guru dari jenjang PAUD hingga SMA.
Sosialisasi 4 Pilar MPR RI yang terdiri dari Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD NRI 1945 sebagai Konstitusi Negara serta Ketetapan MPR, NKRI sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara merupakan salah satu tugas yang diembankan kepada Anggota DPR/MPR RI.
Dalam kesempatan itu, Muh. Haris yang juga Anggota Komisi XII DPR RI berharap para guru semakin memahami dan komitmen terhadap 4 Pilar MPR RI. Dengan demikian maka komitmen tersebut akan ditularkan kepada peserta didik yang tidak lain generasi muda Indonesia.
“Sengaja kami menghadirkan guru di Kabupaten Semarang agar semangat dan komitmen pada 4 Pilar MPR RI semakin bagus. Dengan demikian maka komitmen tersebut akan ditularkan kepada para peserta didik yang tidak lain merupakan generasi muda Indonesia,” kata Muh. Haris.
Lebih lanjut, Muh. Haris yakin apabila setiap lapisan masyarakat memahami 4 Pilar MPR RI dengan bagus maka pondasi kebangsaan akan semakin kokoh. Kehidupan berbangsa dan bernegara dari level terendah sampai tertinggi akan berjalan dengan baik. Negara menjadi aman tenteram dan damai. Masyarakat mendapatkan kehidupan yang aman dan sejahtera.
“Kami yakin apabila setiap lapisan masyarakat memahami 4 Pilar MPR RI maka pondasi kebangsaan akan semakin kokoh. Sehingga kehidupan berbangsa dan bernegara yang dicita-citakan bisa terwujud,” jelas Muh. Haris.
Salah satu peserta, Widi (28) menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan sosialisasi ini. Sebagai bagian dari masyarakat, ia berharap silaturrahim dan komunikasi dengan Anggota DPR/MPR RI ini bisa diselenggarakan secara berkala. Sehingga aspirasi dari masyarakat bisa disalurkan.
“Kami senang dan memberikan apresiasi atas kegiatan sosialisasi ini. Semoga bisa dilaksanakan secara berkala sehingga kami sebagai masyarakat bisa menyalurkan aspirasi kami, seperti misalnya kolaborasi dengan masyarakat dalam upaya menyejahterakan masyarakat,” pungkas Widi.