Hamas akan Bentuk Pemerintahan Teknokrat untuk Mengelola Jalur Gaz

Dunia174 Dilihat
banner 468x60

SINARPAGINEWS.COM, GAZA – Salah seorang pemimpin Hamas, mengabarkan upaya kelompok ini untuk membentuk pemerintahan teknokrasi yang disepakati seluruh kelompok Palestina, untuk mengelola Jalur Gaza.

Basem Naim, Rabu (22/1/2025) dalam wawancara dengan stasiun televisi Al Aqsa mengatakan, upaya-upaya untuk mengakhiri dualisme kepemimpinan sedang berlangsung, dan upaya untuk membentuk pemerintahan persatuan nasional, ditingkatkan.

kpu

Ia menuturkan, “Kami berusaha membentuk pemerintahan teknokrasi (di luar kelompok-kelompok) yang disepakati oleh seluruh kelompok Palestina, untuk mengelola Jalur Gaza.”

Terkait kesepakatan gencatan senjata, Basem Naim mengatakan bahwa tahap awal kesepakatan gencata adalah sebuah tahap kemanusiaan yang berdasarkan itu, tahanan anak-anak, perempuan dan orang lanjut usia, dibebaskan.

Pejabat Hamas menambahkan, “Setelah minggu pertama kesepakatan, pasukan Israel, akan ditarik mundur dari jalan Al Rashid, di barat Jalur Gaza, dan para pengungsi dapat kembali ke utara Jalur Gaza, dengan berjalan kaki tanpa pembatasan atau pemeriksaan apa pun.”

Menurut Basem Naim, pada hari ketujuh kesepakatan gencatan senjata, penyeberangan Rafah, akan dibuka untuk perjalanan, mengeluarkan korban luka, dan memasukkan bantuan.

Hamas dan kelompok-kelompok Palestina lain beberapa kali mengumumkan bantahannya atas laporan-laporan media terutama media Israel dan Amerika Serikat, terkait program pengelolaan Jalur Gaza, oleh pihak-pihak non-Palestina. (HS)

banner 336x280