SINARPAGINEWS.COM, YOGYAKARTA - Wakil Rektor UAD Bidang Akademik, Prof Ir Sunardi, ST, MT, Ph.D, melepas 19 mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta yang meraih beasiswa Program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) dan The Asian International Mobility for Students (AIMS) 2024 di Ruang Sidang Kampus 1 Jl Kapas, Yogyakarta, Rabu (21/8/2024).
Wakil Rektor UAD Bidang Akademik, Prof Ir Sunardi, ST, MT, Ph.D, mengapresiasi mahasiswa yang telah berusaha keras untuk mengharumkan nama UAD melalui program beasiswa IISMA dan AIMS. "Karena telah melewati seleksi yang penuh tantangan dan terpilih sebagai peserta IISMA dan AIMS," kata Sunardi.
Mahasiswa UAD tersebut, kata Sunardi, memiliki kelebihan dan mendapat keberuntungan karena akan mewakili UAD, Muhammadiyah dan Indonesia. "Untuk itu harus dapat menjaga nama baik di tempat kuliah luar negeri," katanya.
Menurut Sunardi, mahasiswa UAD harus bisa eksplore sebanyak mungkin fasilitas yang disediakan perguruan tinggi di luar negeri. "Jangan hanya terbatas pada prodi yang Anda geluti saja," tandasnya. Sunardi berharap kepada mahasiswa untuk kunjungi juga kota-kota terdekat agar memiliki wawasan lebih luas.
Sebelum berangkat, pada 3 Agustus 2024 lalu UAD melalui Kantor Kerja Sama dan Urusan Internasional (KKUI) sudah memberikan pembekalan Al Islam dan Kemuhammadiyahan disampaikan Dr Mhd Lailan Argam, S.Pd, M.Pd. Sedangkan Ida Puspita, MA.Res menyampaikan Cross Cultural Understanding. Untuk pembekalan psikologi disampaikan Dian Kinayung S.Psi, M.Psi, Psi.
"Nantinya mereka akan mengikuti kuliah di perguruan tinggi Eropa, Korea Selatan, Australia dan Malaysia," kata Kepala Bidang Kerja Sama Luar Negeri, Afit Istiandaru, M.Pd, yang menjelaskan ada 5 mahasiswa yang berhasil meraih beasiswa IISMA.
Lima mahasiswa yang mendapatkan beasiswa IISMA terdiri dari program sarjana, vokasi dan enterpreneurship. Sedangkan penerima beasiswa AIMS seluruhnya ada 14 mahasiswa. IISMA ini merupakan salah satu flagship dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kemendikbudristek.
Dan merupakan skema beasiswa Pemerintah Indonesia untuk mendanai mahasiswa Indonesia dalam program mobilitas di universitas ternama di luar negeri.
Mahasiswa berkuliah selama satu semester di perguruan tinggi di luar negeri untuk mempelajari ilmu di luar prodinya, budaya negara tujuan dan melakukan tugas praktik untuk mengasah keterampilan.
IISMA sarjana diperoleh Putri Nabilah Yuningtias (Prodi Psikologi) yang akan belajar di University of Galway Ireland, Siti Fayha Maytsa Rahmasari (Prodi Psikologi) yang akan belajar di University College Cork Ireland dan Abdee Firman al-Rasyid (Prodi Sastra Inggris) yang akan belajar di Universiti Malaya Malaysia.
Sedang IISMA vokasi diraih Huda Muzaki Putra Andiana (Prodi Bisnis Jasa Makanan) yang akan belajar di Woosong University Korea Selatan dan IISMA enterpreneurship diraih Azra Latifah Listri (Prodi Manajemen) yang akan belajar di The University of Melbourne Australia.
Sebelum program IISMA yang baru dibuka pada 2021, UAD sejak tahun 2010 secara resmi sudah menerima beasiswa program AIMS yang merupakan beasiswa pertukaran mahasiswa yang diberikan kepada mahasiswanya masing-masing untuk belajar di perguruan tinggi konsorsium AIMS.
Adapun negara yang masuk dalam AIMS ini adalah Malaysia, Indonesia, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Vietnam, Singapura, Kamboja, Jepang dan Republik Korea.
Tahun 2024 ini Program Studi (Prodi) UAD yang menerima beasiswa AIMS tersebut adalah Sastra Indonesia, Sastra Inggris, Bahasa dan Sastra Arab, Teknik Kimia, Teknik Pangan, Teknik Industri dan Informasi.
Adapun 14 mahasiswa yang mengikuti kegiatan tersebut adalah Zidna Navela Kamelia, Gandi Boleng, Afriza Rieanza Nagiyya M dan Fasya Agilla Ayu Widyadhana dari Bahasa dan Sastra Arab yang akan belajar di Universiti Malaya, Malaysia.
Empat mahasiswa dari Sastra Inggris akan belajar di Busan University of Foreign Studies Republik Korea: Sausan Fadhila Noor, Silvi Maulina Sagita, Agil Julyanriko Pranata dan Agis Zalfa Verenia Nur Rizgy.
Sedangkan 1 mahasiswa dari Sastra Indonesia atas nama Fariz Noval Fauzi juga akan belajar di Busan University of Foreign Studies Republik Korea.
Selain itu Norsyifa (Teknik Kimia), Mohammad Farid Hendianto (Informatika), Shita Az Zahra Febrianti (Teknik Industri) dan Andi Bintang Toar Dondok (Informatika) akan belajar di Universiti Malaysia Pahang Al-Sultan Abdullah Malaysia. Adapun Zahra Fadillah Utami Rivan (Teknik Pangan) akan belajar di Universiti Kebangsaan Malaysia. (Fan)
Editor: Red
