SINARPAGINEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Budi Prijono menekankan pentingnya peran strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemeriksaan Keuangan Negara (Badiklat PKN) dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten untuk mendukung kinerja BPK.
"SDM merupakan aset penting dalam organisasi, dan Badiklat PKN memiliki peran vital dalam menyiapkan SDM yang profesional untuk menjalankan mandat BPK," tegas Wakil Ketua BPK.
Hal ini disampaikan dalam kunjungannya ke Badiklat PKN pada acara pengarahan pegawai Badiklat PKN, Selasa (17/10). Wakil Ketua BPK juga mengapresiasi pencapaian Badiklat dan menyampaikan harapan agar Badiklat dapat terus menjadi pilar utama BPK dalam menjaga kualitas SDM, khususnya di bidang pemeriksaan keuangan negara.
Dalam kegiatan tersebut, Kepala Badiklat PKN R. Yudi Ramdan Budiman melaporkan bahwa Badiklat PKN telah menjalankan transformasi signifikan dalam beberapa tahun terakhir, mulai dari pengembangan metode pembelajaran taktis hingga penerapan metode strategic learning melalui BPK Corporate University (Corpu) sejak 2021.
"Dengan berbagai inovasi, termasuk pemanfaatan teknologi seperti Artificial Intelligence (AI) dan optimalisasi Learning Management System (LMS), kami berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kompetensi SDM BPK," kata Kepala Badiklat PKN.
Sepanjang tahun 2024, Badiklat PKN telah menyelenggarakan 340 pelatihan dan workshop serta mengembangkan 96 paket materi pelatihan baru. Selain itu, Badiklat juga meraih sejumlah sertifikasi dan akreditasi, termasuk Sertifikasi ISO 9001:2015 dan Akreditasi A dari Lembaga Administrasi Negara (LAN), sebagai bukti komitmen dalam menjaga kualitas pendidikan.
Wakil Ketua BPK menyampaikan bahwa dukungan kepada Badiklat akan terus diperkuat agar Badiklat PKN dapat menjadi pusat unggulan dalam pengembangan kompetensi pegawai BPK dan berperan dalam mencapai visi BPK dalam pengelolaan keuangan negara yang transparan dan akuntabel.
Editor: Red
