Plt. Dirjenpas Apresiasi Penampilan Tari WBP LPP Martapura

Plt. Dirjenpas Apresiasi Penampilan Tari WBP LPP Martapura Red

SINARPAGINEWS.COM, MARTAPURA - Warga Binaan Lapas Perempuan Martapura dengan bangga mempersembahkan penampilan terbaiknya dalam kegiatan acara peresmian Dapur Sehat Labaru, Klinik Pratama Labaru Dan Gereja PNIEL Oleh Plt Dirjen PAS Kemenkumham dan Membuka Rakernis PAS di Lapas kelas IIB Banjarbaru, Selasa (04/06).

Kepala Lapas Perempuan Martapura, Dr. Lilis Yuaningsih, S.E., S.H., M.Si. menyampaikan bahwa tari tradisional merupakan salah satu program pembinaan untuk warga binaan. "Lapas Perempuan Martapura bekerja sama dengan mitra kerja untuk membantu warga binaan berlatih tari tradisional, sehingga diharapkan mampu mempersembahkan penampilan terbaiknya dalam acara formal dan menjadi bekal saat kembali ke masyarakat," tutur Lilis Yuaningsih.

Lilis Yuaningsih mengucapkan terimakasih atas kepercayaan dan kesempatan yang diberikan, sehingga warga binaan dapat mempersembahkan penampilan tari Dayak dalam acara peresmian Dapur Sehat Labaru, Klinik Pratama Labaru Dan Gereja PNIEL Oleh Plt Dirjen PAS Kemenkumham dan Membuka Rakernis PAS di Lapas kelas IIB Banjarbaru.

"Terimakasih atas dukungan, kepercayaan dan kesempatan yang diberikan untuk Warga Binaan Lapas Perempuan Martapura. Semoga ini dapat menjadi motivasi untuk seluruh warga binaan sehingga terus semangat mengembangkan potensi diri selama menjalani pembinaan di Lapas Perempuan Martapura," tukas Lilis Yuaningsih.

Tari dayak merupakan salah satu seni tradisional indonesia yang berasal dari kalimantan. Tarian ini menggambarkan kehidupan masyarakat dayak yang hidup di hutan. Tari dayak memiliki makna lain dari sebatas menggambarkan kehidupan masyarakat dayak, tergantung dari tipe gerakan yang dipertunjukkan. Misalnya gerakan mandau yang menggambarkan keberanian dan kekuatan masyarakat dayak.

Editor: Red

Bagikan melalui:

Komentar